Kapten Kapal Cargo Meninggal di Kamarnya Saat Sampai di Karimun

Inilah kapal KM Glorie Indah I yang saat ini tidak diperbolehkan sandar di pelabuhan taman bunga karimun selama 14 hari ke depan

KARIMUN (U&A.com) – Sebanyak 25 anak buah kapal-kapal KM Glorie Indah I harus menjalani rapid test, setelah nakoda kapal pengangkut barang cargo meninggal dunia secara mendadak.

Kapten kapal KM Glorie Indah I, kapal pengangkut barang (cargo) dari pelabuhan Tanjung Priok (Jakarta) tujuan Tanjung Balai Karimun Provinsi Kepri bernama Abdul Syukur ditemukan sudah meninggal di kamar kapal KM Glorie Indah I beberapa jam sebelum sampai sampai dan bersandar ke pelabuhan Taman Bunga Tanjung Balai Karimun, Sabtu (19/6/2021).

“Sesuai prosedur penanganan, evakuasi dilakukan sesuai dengan standar protokol kesehatan. Termasuk terhadap 25 ABK KM Glorie Indah I prosedur penanganan Covid-19 dilakukan rapid test oleh petugas KKP (Karantina Kesehatan Pelabuhan),” kata Sekda Karimun HM Firmansyah juga juga Ketua Tim Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Karimun.

Setelah dilaksanakan pemeriksaan terhadap ABK, petugas KKP setempat langsung membawa jenazah Kapten Kapal dengan pengawalan ketat dari petugas Polres Karimun.

“Jenazah langsung kita bawa ke RSUD HM Sani pada hari Minggu (20/6/2021) sekitar jam 10.00 pagi. Sementara untuk ABK Kapal setelah kita lakukan pemeriksaan satu orang diisolasi di karantina SMPN Binaan Karimun. Sementara ABK yang lain di karantina di kapal dan tidak bolehkan bersandar 14 hari ke depan sesuai dari arahan pak Bupati,” ujar HM Firmansyah.

Sementara berdasarkan keterangan dan informasi yang dihimpun menyebutkan, pada Sabtu (19/7/2021) siang sekitar pukul 13.00 Wib Kapten kapal KM Glorie Indah I Abdul Syukur selesai makan siang langsung masuk ke kamarnya untuk beristirahat.

“Namun 6 jam sesudah itu sesuai shif untuk bekerja lagi sekitar pukul 19.00 Wib, terlihat kapten kapal Abdul Syukur belum keluar dari kapalnya. Kemudian atas inisiatif dan kecurigaan dari ABK kapal bersama-sama langsung membuka pintu kamar dan mendapati kapten kapal sudah dalam kondisi meninggal dunia,” ucap sumber U&A.com. (hj)

Sebarkan

Related posts

Kejari Karimun Musnahkan Sejumlah Barang Bukti Kejahatan, Pastikan Tidak Ada yang Disisihkan

Dokumen Kesehatan 500 Ekor Sapi dari NTT Dinyatakan Lengkap

Nihil, Razia Narkoba di Satria Executive Club Karimun