KARIMUN (U&A.com) – Pemerintah Kabupaten Karimun menerima penghargaan dari Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) atas pencapaian target Vaksinasi Covid-19 di atas 50 persen.
Penyerahan penghargaan diberikan langsung oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, kepada Bupati Karimun Dr H Aunur Rafiq, di gedung Nasional Karimun, Selasa (10/8/2021).
“Selamat dan terimakasih serta apresiasi kepada Bupati Karimun dan jajarannya serta semua pihak atas prestasi ini. Semoga apa yang telah dilakukan ini oleh Pemda Karimun dan instansi terkait, dapat terus ditingkatkan serta dilakukan lebih baik lagi, agar tercapai target yang diinginkan bersama. Sehingga dapat menekan dan meminimalisir laju penyebaran wabah Covid-19 di Kepri umumnya dan Karimun khususnya,” kata Gubernur Ansar, dalam sambutannya.
Menurut Ansar Ahmad, vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menangani masalah Covid-19. “Vaksinasi Covid-19 bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktivitas kesehariannya. Serta menjadi salah satu langkah pemerintah dalam menekan angka penyebaran virus corona,” ujarnya.
Sasaran vaksinasi untuk tenaga kesehatan dan pelayanan publik, kata Ansar, sudah on the track. Saat ini perlu penguatan vaksinasi bagi lansia. “Dengan pencapaian vaksinasi itu, kita terus kejar target bersama. Utamanya vaksinasi bagi para lansia dari target sasaran,” imbuhnya.
Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam pengendalian Covid-19, kata Ansar, diantaranya penguatan pengawasan di posko PPKM di desa/kelurahan; melaksanakan pemeriksaan kembali kedatangan penumpang di Bandara dan pelabuhan dengan cara random menggunakan Swab Antigen; serta menghimbau masyarakat untuk membatasi perjalanan menuju wilayah (provinsi/ Kab/ kota) yang tergolong zona merah
“Yang terpenting bagaimana untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat, menjaga imun dengan makanan dan minuman yang bergizi, serta senantiasa berdoa agar diberi keselamatan dan kesehatan dalam menjalani aktivitas,” pungkasnya.
Selain upaya penanganan pandemi Covid-19, dirinya pun berharap, sistem perekonomian tetap bisa berjalan dalam upaya pemulihan ekonomi dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
Bupati Karimun Aunur Rafiq mengucapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian Gubernur Ansar terhadap masyarakat Karimun dan Pemkab Karimun dalam penanganan Covid-19.
“Kami mengucapkan terima kasih atas pemberian penghargaan capaian 70 % vaksinasi dosis 1 pada 30 Juni 2021. Dan semoga akan memberikan motivasi pada kita semua untuk meningkatkan capaian vaksinasi dan penanganan Covid-19,” ucap Aunur Rafiq.
“Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak Gubernur Kepri atas bantuan kepada masyarakat Karimun terdampak covid-19 baik yang terpapar positif maupun meninggal dunia. Semoga ini dapat membantu meringankan beban masyarakat berdampak covid-19,” ucapnya.
Bupati Aunur Rafiq juga melaporkan, terkait dengan vaksinasi bahwa Karimun mulai melaksanakan vaksinasi nakes pada tanggal 30 Januari 2021 dan sampai hari ini capaian vaksinasi covid-19 adalah : 1. Dosis I dewasa sebanyak 120.010 (69,94 %), 2. Dosis II dewasa sebanyak 30.688 (17,88%), 3. Dosis I remaja sebanyak 7.928 (32,66%) dan 4.Dosis II remaja sebanyak 1.453 (5.69 %).
“Sementara untuk vaksinasi Dosis III nakes dengan vaksin moderna, InsyaAllah mulai hari ini dilakukan oleh tim vaksinasi,” ucap Aunur Rafiq.
Aunur Rafiq juga melaporkan capaian vaksinasi dewasa sampai 30 Juni 2021 tercapai 92.011 (50,26%) berdasarkan sasaran lama dan bila didasarkan dengan sasaran baru sampai 30 Juni 2021 capaian vaksinasi dosis I Kabupaten Karimun adalah 53,62%.
“Alhamdulilah tercapai walaupun Karimun start terlambat karena belum diberikan vaksin. Capaian target 50 % vaksin pada 30 Juni 2021 ini juga berkat kerja keras semua pihak mulai dari stake holder terkait, puskesmas, para camat, OPD terkait, lurah/kades/RT/RW, rumah sakit, klinik KKP dan didukung penuh TNI dan Polri. Ini kerja keras bersama,” ujar Aunur Rafiq
Aunur Rafiq mengatakan, dengan regulasi yang ada sekarang masyarakat minta untuk dilakukan vaksinasi namun memang dengan keterbatasan vaksin sehingga target 70 % vaksin pada 31 Juli 2021 belum bisa tercapai. Capaian dosis I dewasa sampai 31 Juli 68.99 % dan sampai 9 Agustus sebesar 69,94 %.
Secara umum Bupati Aunur Rafiq melaporkan, perkembangan kasus covid-19 di Kabupaten Karimun mengalami naik turun dan saat ini Kabupaten Karimun sedang menghadapi gelombang kedua covid-19. Gelombang pertama terjadi di bulan Oktober 2020 dengan kondisi yang masih terkendali.
Saat ini Karimun menghadapi gelombang ke II covid-19 dengan kondisi cukup mengkhawatirkan dan saat ini puncak covid-19 gelombang II belum terlewati. Mohon doa restu semua semoga Karimun bisa melewatinya dengan baik
“Karimun dalam dua minggu terakhir grafik positif maupun meninggal cendrung meningkat. Ini harus menjadi perhatian kita bersama. Dalam dua minggu ini terjadi peningkatan kasus positif dan paling banyak dari cluster keluarga. Ini terjdi di pulau-pulau di luar pulau Karimun,” ucap Aunur Rafiq.
Dalam kesempatan di hadapan Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Bupati Aunur Rafiq melaporkan upaya Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Karimun dalam penangan covid-19 antara lain :
1. Menambah jumlah tempat tidur rumah sakit untuk pasien covid-19 minimal 40 % sudah dilalukan. Jumlah tempat tidur covid-19 rumah sakit di Karimun saat ini sudah mencapai 41,4% yaitu 137 tempat tidur untuk covid-19 dari 331 tempat tidur yang ada.
2. Menambah jumlah tempat isolasi terpadu/tepusat yang saat ini sudah digunakan sebanyak 420 tempat tidur di 7 lokasi dan cadangan 83 tempat tidur yang siap dioperasionalkan sewaktu-waktu.
3. Mengupayakan ketercukupan oksigen medis dan pihak produsen sudah menjamin ketercukupan oksigen di Kabupaten Karimun.
4. Melakukan upaya razia masker di tempat kerumunan sekaligus melakukan rapid antigen dan langsung membawa yang positif ke tempat isolasi terpusat.
5. Menyiapkan tim pemakaman jenazah covid-19 di kecamatan di pulau-pulau sehingga apabila ada pasien meninggal langsung dapat dimakamkan di tempat meninggal oleh tim pemakaman kecamatan. (hj)