KARIMUN (U&A.com) – PT Timah Tbk membantu pengembangan budidaya kepiting di Kabupaten Karimun Provinsi Kepri. Hal tersebut merupakan bagian dari kepedulian sosial perusahaan untuk mengembangkan potensi masyarakat.
Kepiting merupakan salah satu komoditas hasil laut yang bernilai ekonomi tinggi dan rasanya sangat lezat.Budidaya kepiting makin banyak dilakukan masyarakat karena meningkatnya permintaan pasar dan prospek bisnis ini cukup menjanjikan.
Salah satu usaha budidaya kepiting yang telah sukses dilakukan oleh Erwin, mitra binan PT Timah di Desa Gemuruh yang telah dirintisnya bersama keluarga sejak setahun yang lalu.
Budidaya kepiting yang dilakukan Erwin terus berkembang, jika sebelumnya ia hanya dibantu keluarga, kini dirinya memiliki sepuluh orang tenaga kerja untuk bersama-sama membudidayakan kepiting, Usahanya ini pun terbilang cukup besar, beberapa waktu lalu dirinya bahkan bisa merilis sekitar 800 ekor benih kepiting ke kolam yang telah disiapkan.
“Pangsa pasarnya cukup menjanjikan dengan harga yang lumayan bagus, serta konsumen seafood khususnya kepiting juga banyak, masa panen juga tidak terlalu lama kurang lebih tiga bulan sudah bisa ada hasilnya,” kata Erwin, Jumat (8/10/2021).
Erwin menuturkan dalam menjalankan dan memulai usaha ada beberapa kendala yang sempat dihadapinya diantaranya ialah persoalan modal. Sehingga, dirinya sempat menunda untuk bisa menambah kolam dan bibit.
“Tapi Alhamdulillah kemarin mencoba mengajukan proposal pinjaman kemitraan dari PT Timah dan disetujui, sehingga saya bisa membeli bibit dan juga penambahan kolam lagi. Pakan juga menjadi masalah, pasalnya pakan dibeli dari nelayan sekitar bisa terganggu jika cuaca tak bersahabat. Tapi berkas keyakinan dan kerja keras itu semua bisa teratasi,” katanya.
Erwin bersyukur telah menjadi binaan PT Timah karena usahanya terus berkembang. Dengan mendapat suntikan modal, ia bisa menambah bibit, membuat kolam lagi serta penambahan alat yang lainnya.
“Untuk menjadi mitra binaan PT Timah, yang saya rasakan prosesnya tidaklah sulit, cuma kita harus bersabar dan yang penting kita sudah ada usaha yang akan dikembangkan sehingga modal yang kita dapat, benar benar untuk mengembangkan usaha,” ujarnya.
Kedepan, Ia berharap program kemitraan PT Timah Tbk ini dapat terus bergulir sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa memanfaatkan program ini. Program ini sebagai upaya perusahaan untuk memandirikan UMKM.
Anggi Siahaan Humas PT Timah mengatakan, saat ini, PT Timah masih terus melakukan monitoring dan pelatihan budidaya kepiting bagi masyarakat sekitar agar semakin banyak masyarakat yang berhasil dalam usaha budidaya kepiting.
“Program pemberdayaan budidaya kepiting ini merupakan bagian dari bentuk kepedulian sosial perusahaan untuk mengembangkan potensi masyarakat sekitar wilayah kerja Timah Tbk. Hal ini juga sejalan dengan visi PT Timah untuk menciptakan kehidupan masyarakat Karimun yang lebih baik, berdaya saing, dan mandiri,” kata Anggi.
PT Timah Tbk terus berkomitmen untuk membantu UMKM dalam mengembangkan usahanya, bantuan yang dikucurkan tidak hanya bantuan modal, melainkan juga pembinaan dan juga pemasaran produk melalui kegiatan pameran dan lainnya. (hj)