KARIMUN (U&A.com) – Warga Dusun Niur Kecamatan Moro Kabupaten Karimun Provinsi Kepri dibuat kesal karena situasi black out yang dialami Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Karimun.
Sudah hampir 25 hari warga Dusun Nyiur mengalami kondisi pemadaman listrik total yang sangat mengganggu aktifitas mereka. Keluhan akibat pemadaman listrik sudah dilayangkan oleh masyarakat Dusun Niur Moro kepada PLN Rayon Tanjungbatu Kundur hampir sebulan belakangan ini.
Puncaknya terjadi pada Senin awal pekan hingga hari ini. Warga yang marah mengungkapkan kekesalannya dengan berbagai ekspresi melalui status di jejaring sosial.
“Saye nak betanye dg sahabat FB yg Pandai dan Bijak ni Kampong kami ni Dah Masok 24 Hari Lampu PLN Mampos Jadi denga kaba Kalau nak Ngusul.masalah ni Atau Demo lah Kate Kasa Nye percume dekat PLN SULIt Tu klu nak Langsung aje kePLN Tanjung Batu…Betol kee????Jadi Klu kami Semue Pergi sane dg Semue Santri yg Ade dkt Dusun Niur Ni macam Mane Pendapat Tuan Dan Puan FB yg terhormat dan Bijaksane??????,” tulis Bunda Aulia melalui status di facebook melalui grup Zona Karimun yang diunggahnya 14 Desember pukul 20.37.
Makian dan cercaan juga dilontarkan warga Dusun Niur yang lain pelanggan PLN melalui status mereka di media soasial seperti Facebook. Mereka menganggap pemadaman listrik karena tidak seriusnya PLN Rayon Tanjungbatu Kundur dalam menangani massalah ini.
“Assalamualaikum ?? pak kami Mohon bantuan nya saya mewakili dari keluarga Besar PTA pusat Tahfihz Al-Qur’an Dusun Niur Kecamatan Moro keluhan kami di sini Lampu PLN udah 25hari ini tidak beroperasi atau tidak berfungsi sementara sumber air kami dr PLN batu bisa hidup atau berfungsi kami disini terdiri dari 105santri“Ustadz dan ustazah10“Kami mohon sekali gimana solusi yg baik nya ????”
Demikian pesan singkat via sms yang dikirim oleh ibu seorang warga Dusun Niur yang dikirim kepada Komaruddin Anggota DPRD Karimun menyampaikan kekesalah dan keluhannya
“Sebelum 25hari ini hidup lebih kurang 2minggu kemudian mati lagi kami ingin yg menangani PLN dipulau kami memang orang yg ahli di sini udah pemekaran jadi kami udah kecamatan masak kecamatan pasilitas PLN nya Nol besar??
“Desa ini dr dulu hingga sekarang sumber air dan lampu ..tolong jangan dianggap desa kami seperti desa antah berantah dan dianak tiri kan. Maaf klu menyinggung Di dalam pemungutan suara Manusia mana pun datang kesini minta suara Giliran masyarakat minta bantuan tak ditanggapi,” tulis warga Dusun Nyiur dalam sms yang dikirim ke Komaruddin Anggota DPRD Karimun.
Kepala PLN Karimun Jaswir, ketika dikonfirmasi menyampaikan belum mengetahui detail penyebab terjadinya pemadaman total di Dusun Niur Moro tersebut. “Ini masuk ke PLN unit TJ. Batu, kemaren sudah saya komfirmasi juga perihal ini dan nanti saya teruskan ke manajer tanjungbatunya,” ujar Jaswir menjawab konfirmasi U&A.com, Kamis (16/12/2021).
Sementara sampai berita ini dirilis, belum didapat konfirmasi dan jawaban dari pihak PLN Rayon Tanjungbatu Kundur terkait pemadaman yang terjadi.
Anggota DPRD Karimun Komaruddin menyampaikan sangat menyayangkan dengan terjadinya pemadaman yang sudah berlangsung hampir 25 hari di Dusun Niur dan sangat menyayangkan lambannya penanganan dari pihak PLN Rayon Tanjungbatu Kundur.
“Dengan adanya pemadaman dengan durasi yang berhari-hari ini tentunya wajar dikeluhkan oleh masyarakat dan berharap PLN bisa mengatasinya. Kasihan anak-anak tahfis Al quran yang berlajar dalam kondisi gelap-gelapan,” sesal Komaruddin.
Tak hanya warga biasa yang mengeluh, para pelaku usaha dan ibu rumah tangga juga merasa dirugikan akibat pemandaman yang terjadi ini. Dengan pemadaman yang berlangsung lama ini otomatis sangat mengganggu aktifitas warga masyarakat Dusun Niur Moro. (hj)