KARIMUN (U&A.com) – Gubernur Kepri Ansar Ahmad didampingi Bupati Karimun Aunur Rafiq melakukan launching QR Code Indonesian Standard (QRIS) Bank Riau Kepri untuk boarding pass pelabuhan Sri Tanjung Gelam, Kamis (10/3/2022).
Fasilitas QRIS Boarding Pass dihadirkan oleh Badan Usaha Kepelabuhan Daerah PT Karya Karimun Mandiri (PT KKM) milik Pemerintah Kabupaten Karimun bekerjasama dengan Bank Riau Kepri untuk menjawab kebutuhan masyarakat di era digital yang serba efisien dan instan.
QRIS Boarding Pass hadir sebagai wujud pelabuhan Sri Tanjung Gelam (pelabuhan KPK) menuju smart port. Sekaligus lebih memudahkan pengguna jasa mendapat pelayanan dan saat bertransaksi.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad dalam sambutannya mengapresiasi langkah dari Pemkab Karimun melalui PT KKM atas inovasi QRIS Boarding Pass Pelabuhan sebagai upaya memberikan kenyamanan kepada para penumpang pengguna jasa tranportasi laut antar pulau di Bumi Berazam.
“Semoga di era digital saat ini, masyarakat Kepri khususnya Karimun dapat menikmati semua fasilitas layanan yang disediakan oleh pemerintah daerah dengan memanfaatkan teknologi digital,” ujar Ansar.
Ansar menyampaikan, apresiasi dan terimakasih kepada Bank Riau Kepri yang terus mendukung dan mendorong percepatan pembangunan di Provinsi Kepri lewat kerjasama dan innovasi yang diluncurkan.
“Kita akan terus berusaha mewujudkan Kepri sebagai provinsi digital dan bersama dengan Pak Bupati dan Walikota nantinya kita akan buat program kampung-kampung digital ke depan,” terang Ansar.
Bupati Karimun Aunur Rafiq menyampaikan apresiasinya atas inovasi QRIS Boarding Pass Pelabuhan sebagai upaya memberikan kenyamanan kepada para penumpang.
“Tentunya penerapan QRIS Boarding Pass Pelabuhan ini sebagai bentuk komitmen Pemkab Karimun untuk meningkatkan level of service (Tingkat Pelayanan) yang jauh lebih bagus di sektor pelayanan kepelabuhan,” ujarnya.
Aunur Rafiq menyampaikan, dengan adanya QRIS Boarding Pass Pelabuhan ini seluruh pembayaran yang menggunakan jasa PT KKM di Sri Tanjung Gelam kini tidak lagi menggunakan metode konvensional.
“Pembayaran pas masuk di pelabuhan yang awalnya dilakukan secara manual, kini dilakukan secara elektronik. Hal ini merupakan bentuk dukungan dalam menerapkan Gerakan Nasional Non Tunai yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat,” katanya.
Sementara Direktur BUMD Pelabuhan PT KKM Yuwono, menyampaikan, QRIS Boarding Pass Pelabuhan hadir sebagai wujud pelabuhan Sri Tanjung Gelam menuju smart port. Sekaligus lebih memudahkan pengguna jasa mendapat pelayanan dan saat bertransaksi.
” Mudah-mudahan bisa meningkatkan PAD Karimun, kedepan bisa terus ditingkatkan inovasi ini,” ucapnya.
Direktur Operasional Bank Riau Kepri Said Syamsuri menjelaskan, melalui aplikasi QRIS Bank Riau Kepri sebagai penyedia pembayaran, transaksi pembiayaan dengan sangat mudah. Tujuan QRIS Bank Riau Kepri adalah untuk menunjang program pemerintah dalam inclusi ekonomi dan perluasan digital perbankan.
Kemudian, mendukung dan meningkatkan indeks Provinsi Kepri khususnya dalam program elektronik aplikasi transaksi pemerintah daerah sebagai upaya meningkatkan transparansi tata kelola keuangan pemerintah daerah, serta pengintegrasian sistem pengelolaan keuangan daerah serta mendorong clasplasi socialist guna mewujudkan keuangan yang inklusif.
” Per Februari 2022 ini, penggunaan yang telah menggunakan QRIS Bank Riau Kepri sebanyak 933 merchant. Dengan total pengguna atau user sebanyak 16.223 user, dengan transaksi mencapai 35.885 transaksi. 1.012 transaksi dipergunakan bagi pelaku usaha mikro,” terangnya.
Disampaikannya, untuk di Provinsi Kepri sendiri, penggunaan QRIS Bank Riau Kepri yaitu Karimun, Anambas, Natuna, Bintan, Tanjungpinang. Artinya, hampir semua kabupaten/kota di Provinsi Kepri dan Riau sudah semua menggunakan QRIS Bank Riau Kepri.
” Kali ini kita bekerjasama dengan BUP Karimun, dalam pemanfaatkan QRIS Bank Riau Kepri dalam pembelian boording pass di pelabuhanSri Tanjung Gelam,” katanya. (hj)