KARIMUN (U&A.com) – Seorang anak buah kapal (ABK) dari kapal Tugboat Bahari 8 diduga terjatuh dan hilang di perairan PT Pacific Granitama Desa Pangke, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (10/1) sekitar pukul 17.00 Wib
Kordinator Tagana Kabupaten Karimun Dedy Risdianto mengatakan korban bernama M Afrizal (23) yang diketahui tercatat sebagai warga Jalan P Setunak, Desa Tulang, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, diduga mengalami kecelakaan kerja yang diduga terjatuh ke laut saat membantu TB Bina Marine 59 yang sedang berusaha merapatkan Tongkangnya Bina Marine 78 ke Jetty milik PT Pacific Granitama.
‘’Peristiwa jatuhnya ABK tersebut terjadi Selasa (10/1) sekitar pukul 17.00 Wib. dan langsung dilaporkan oleh rekan -rekannya saat mengetahui peristiwa terjadi. Korban belum ditemukan, kemarin pencarian hingga pukul 00.00 Wib melibat semua unsur,” ujarnya, Rabu (11/12/2023).
Dari informasi yang dihimpun, korban yang terjatuh sempat diketahui rekan-rekan kerjanya. Namun beberapa saat korban tak ditemukan.
“Saat itu arus diketahui cukup kuat, korban sempat melambaikan tanganya, namun saat akan dilakukan pertolongan oleh reken kerja korban, korban sudah menghilang. Tim pencarian masih terus melanjutkan pencarian Rabu pagi ini,” ujar salah seorang kerabat korban.
Pencarian korban juga dilakukan oleh Kantor Syahbandar dan Otoritas dan Kepelabuhanan (KSOP) Kelas 1 Tanjungbalai Karimun ikut serta melakukan SAR.
Kastono, Kasi Penjagaan dan Patroli Laut yang dikonfirmasi menyatakan saat ini pencarian terhadap korban masih terus dilakukan. Bahkan guna membantu pencarian KSOP Tanjungbalai Karimun mengerahkan kapal patrolinya.
“Kita kerahkan Kapal Patroli KNP 352 untuk turut serta melakukan pencarian. Hingga Rabu siang korban juga belum di temukan. Semoga korban bisa segera ditemukan ,” ucap Kastono.
Kabar hilangnya anak buah kapal (ABK) dari kapal Tugboat Bahari 8 bernama M Afrizal (23) ini juga langsung beredar di media sosial.
Keluarga dan kerabat berharap M Afrizal bisa segera ditemukan. “Kami keluarga berharap dikau ditemukan nak, walaupun dalam bentuk apapun kami ikhlas. Mohon doa kawan-kawan di FB agar anak kami ditemukan di seputaran PT Pasific,” tulis akun FB Wak Otheh dengan expresi kesedihan mendalam.
FB Wak Otheh juga mendapat respon dan tanggapan dari ratusan komentar yang berharap M Afrizal bisa segera ditemukan. (hj)