KARIMUN (U&A.com) – Partai Nasdem Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau mematangkan strategi pemenangan Pemilu 2024 melalui kegiatan orientasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada para calon anggota legislatifnya.
Kegiatan pembekalan ini diikuti 30 bakal caleg untuk DPRD Karimun dan 6 bakal caleg untuk DPRD Provinsi yang secara resmi dibuka Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Kepri Muhammad Rudi di Gedung Nasional, Tanjung Balai Karimun, Kamis (2/11/2023).
“Hari ini saya meyakinkan para caleg dan para kader untuk yakin berjuang dan sportif untuk mencapai tujuan dan tujuan yang utama kita adalah bagaimana bisa meraih target bersama untuk mendudukkan para wakil kita di parlemen baik itu di tingkat Kabupaten, Provinsi maupun DPR RI. Kunci nya kompak dan solid dan yakin usaha kita bersama akan sampai,” pesan Muhammad Rudi Ketua DPW Partai NasDem Kepri dalam sambutannya membuka kegiatan.
Ia juga berpesan dan menegaskan kepada seluruh caleg NasDem untuk berjuang dengan sportif dan berkompetisi secara sehat, tidak saling menyalahkan serta saling menyerang
“Jangan saling ribut kita sama kita, silahkan memilih sesuai pilihan masing-masing Ambil hati masyarakat dengan berbuat yang positif untuk kebaikan. Mari kita menangkan partai NasDem serta para caleg NasDem serta calon Presiden kita di Pemilu 2024 nanti,” ujar Rudi.
Rudi juga berpesan kepada masyarakat kabupaten Karimun tidak usaha gara-gara pemilu kita sama kita saling bergaduh dan ribut karena pilihan masing-masing.
“Tugas kita adalah bagaimana kita bisa membantu membangun ekonomi daerah karena kitalah yang akan membangun daerah kita sendiri dengan mendudukkan bersama para wakil kita di parlemen dan mengantarkan pasangan AMIN Presiden RI,” ujar Rudi disambut tepukan riuh ratusan kader NasDem yang memenuhi Gedung Nasinal.
Ketua DPD Partai NasDem Karimun Yusrizal mengatakan, kegiatan Bimtek yang digelar bertujuan untuk mematangkan strategi pemenangan Pemilu 2024.
“Dalam orientasi sejumlah materi disampaikan agar para bakal caleg paham bagaimana berkampanye tanpa menyalahi aturan terutama menggunakan media. Kedua, tentu dibahas strategi pemenangan Pemilu,” ujar Yusrizal.
Termasuk, memberi pemahaman terkait tugas dan fungsi kedewanan sebelum mereka masuk di DPRD daerah masing-masing. Orientasi ini, kata Yusrizal, terkhusus bagi tokoh-tokoh muda yang ikut bertarung di Pemilihan Legislatif (Pileg) pada 14 Februari 2024.
Yusrizal mengatakan, pembekalan untuk para caleg ini menghadirkan pemateri dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karimun, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Karimun, Sentra Penegakan Hukum (Gakumdu) untuk memberikan pemahaman bagi caleg dalam berkampanye.
“Pemateri dari eksternal seperti KPU, Bawaslu dan Gakumdu ini bertujuan agar mareka mengetahui aturan dalam berkampanye, contoh soal pengajuan jadwal kampanye, itu dari kepolisian satu minggu dan dari KPU diajukan 3 hari sebelumnya,” katanya.
Selain materi eksternal, para caleg juga akan membahas strategi dan komitmen antarcaleg mengenai batas wilayah kerja masing-masing. “Supaya tidak saling bersenggolan antara masing-masing caleg, kalau pun bersenggolan harus dibicarakan karena sama-sama dari satu partai,” ujar Yusrizal.
Optimis
Yusrizal juga menyampaikan optimisme NasDem meraih 3 kursi atau 1 Fraksi di DPRD Karimun, pada Pemilu 2024.
Bahkan, dengan perkembangan dan pergerakkan Partai NasDem saat ini, Dia pun yakin jika NasDem dapat meraih itu.
“Partai NasDem tidak muluk-muluk dan obyektif saja yakni meraih 1 Fraksi (3 kursi) di DPRD Karimun serta meraih salah satu kursi pimpinan. Tentu kami mohon doa restu dari masyarakat, mudah-mudahan niat baik Restorasi Indonesia ini bisa didukung oleh masyarakat Karimun Darussalam Negeri Bumi Berazam,” ungkapnya.
Sedangkan untuk DPRD provinsi, Yusrizal menargetkan satu kursi dari enam kursi yang diperebutkan di Dapil Kepri 2 yang meliputi Kabupaten Karimun. “Kita tetap optimistis dapat kursi dan berharap tahun ini pecah telur, karena sudah dua kali pemilu kami puasa,” katanya.
Mengenai komposisi caleg, dia menyatakan mereka memiliki peluang yang sama tanpa memandang nomor urut.
“Seperti saya nomor dua, nomor 1 tokoh kita yang juga Ketua RMB, Pak Zulkhainen. karena bagi saya nomor itu tidak penting, ada Agus Riono, Cendra, Hj Sumarni sudah dua kali ikut pemilu dari Partai Golkar dengan suara cukup signifikan,” katanya. (hj)