KARIMUN (U&A.com) – Bupati Karimun Provinsi Kepulauan Riau Dr H Aunur Rafiq mengaku belum tertarik untuk pindah ke partai lain, dan belum ada yang mengajak.
Aunur Rafiq yang saat ini adalah Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Karimun mengaku adalah masih sebagai kader Partai Golkar.
Hal itu juga menepis isu yang santer beredar yang dikabarkan hengkang dan pindah ke Partai Domokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Isu tersebut semakin santer mencuat setelah beredarnya gambar dan video Aunur Rafiq yang sedang dipasangkan jaket PDIP di Rakerda DPD PDIP Kepulauan Riau (Kepri) pada Sabtu (8/10/2022) di Hotel Harmoni One Kota Batam.
Dalam video itu, terlihat Mantan Anggota DPR RI Dwi Ria Latifa memasangkan jaket PDIP kepada Bupati Karimun dua periode tersebut.
“Alhamdulilah saya masih sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Karimun dan masih sebagai Bupati Karimun hingga 2024 dan belum ada tawaran dari manapun, belum ada yang mengajak,” ucap Aunur Rafiq kepada Haluan Kepri, usai sidang sidang Paripurna di Gedung DPRD Karimun, Baloi Long Sri, Senin (10/10/2021).
“Terkait isu kepindahan saya ke ke Partai Domokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) apa yang telah dijawab oleh Ketua Harian DPD Golkar Karimun yang juga Ketua DPRD Karimun, Muhammad Yusuf Sirat, itulah juga jawaban dari saya,” tegas Bupati Karimun 2 periode ini .
Aunur Rafiq juga menyebut terkait dengan isu kepindahannya ke PDI P itu adalah bagian dari dinamika politik dan proses politik. “Komunikasi dalam politik itu sah-sah dan biasa saja. Politik itu khan dinamis saja berjalan seperti air mengalir saja. Proses khan berjalan,” ucap Aunur Rafiq santai.
Sebagaimana diberitakan, Bupati Karimun Provinsi Kepulauan Riau Dr H Aunur Rafiq dikabarkan hengkang dari Partai Golongan Karya (Golkar). Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Karimun itu dikabarkan merapat ke Partai Domokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Isu tersebut semakin santer mencuat setelah beredarnya gambar dan video Aunur Rafiq yang sedang dipasangkan jaket PDIP di Rakerda DPD PDIP Kepulauan Riau (Kepri) pada Sabtu (8/10/2022) di Hotel Harmoni One Kota Batam.
Dalam video itu, terlihat Mantan Anggota DPR RI Dwi Ria Latifa memasangkan jaket PDIP kepada Bupati Karimun dua periode tersebut.
Aunur Rafiq sendiri belum memberikan penjelasan resmi terkait foto dirinya yang telah beredar luas di media sosial maupun grup-grup Whats up.
Ia sementara memilih bungkam dan belum menjawab perihal tersebut. Ia pun enggan berkomentar kepada awak media.
Namun Ketua Harian DPD Golkar Karimun yang juga Ketua DPRD Karimun, Muhammad Yusuf Sirat memberikan klarifikasi mengenai isu yang beredar tersebut.
“Seperti yang kita liat di media sosial mulai beredar bahwa Ketua DPD Golkar Karimun Aunur Rafiq mengenakan jaket merah (PDIP), tapi sebagian masyarakat tidak melihatnya secara utuh,” ujar Yusuf Sirat kepada Haluan Kepri, Minggu (9/10/2022).
Yang jelas dan pasti, kata Yusuf, Aunur Rafiq saat itu hadir untuk memenuhi undangan DPD PDIP Kepri sebagai pemateri tentang ‘Politik anggaran dalam rangka pembahasan APBD untuk kepentingan pembangunan’ pada rakerda tersebut.
“Beliau diundang mengisi satu materi di rakerda, dan kehadiran beliau disana juga sudah disampaikan kepada kami pengurus (DPD Golkar Karimun-red),” ucap Yusuf.
Yusuf menegaskan, bahwa kehadiran Aunur Rafiq sebagai bentuk komitmen politiknya terhadap PDIP yang sudah menjadi bagian koalisinya selama menjabat sebagai Bupati Karimun dua periode. Ia juga mengakui bahwa Aunur Rafiq adalah sosok pemimpin yang sangat komitmen dengan komitmen-komitmen politik.
“Kita tentunya menanggapi dan memandang secara positif momen tersebut dan hal yang biasa-biasa saja sebagai bagian dari peristiwa politik biasa saja. Masih terlalu dini menyimpulkan kesana, tetapi pastinya tentunya dalam politik segala sesuatunya pasti ada proses,” ucap Yusuf.
Namun memang, kata Yusuf, Bupati Karimun 2 Periode dari partai Golkar ini, diharapkan bisa hadir sebagai wakil Karimun di Kepri. “Harapan ini tentunya harus dibangun. Kita tidak bisa bersantai karena itu kita harus bangun strategi. Yusuf menambahkan bahwa tidak ada yang mustahil dalam politik, terlebih Golkar dan PDIP memiliki hubungan baik sejak lama,” ucapnya.
Namun dari informasi di himpun dari sumber yang dipercaya, isu kepindangan Bupati Karimun Dr H Aunur Rafiq ke Partai Domokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) karena disebut bakal menjadi salah satu kandidat Wakil Gubernur Kepri di 2024 nanti.
Namun, lagi-lagi Ketua Harian DPD Golkar Karimun yang juga Ketua DPRD Karimun, Muhammad Yusuf Sirat menepis dan membantah kabar tersebut.
“Masih terlalu dini bicara kesana, dan juga Pilkada 2024 masih lama, didepan masih ada pemilu legislatif dulu, tentunya semua partai akan fokus ke Pileg dahulu, baru bicara pilkada,” ucap Yusuf. (hj)