KARIMUN (U&A.com) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Karimun Provinsi Kepri menggelar ujian atau tes bagi calon panitia pengawas kecamatan (Panwascam), yang berlangsung di 3 lokasi yakni SMAN 1 Moro, SMPN 1 Kundur dan SMAN 1 Karimun, Sabtu (15/10/22).
Pelaksanaan tes tersebut, merupakan salah satu rangkaian seleksi bagi para pelamar yang sudah dinyatakan lulus administrasi.
Setidaknya ada sebanyak 264 peserta calon Panwascam mengikuti tes tertulis yang dilaksanakan secara Computer Assisted Test (CAT).
Ketua Bawaslu Kabupaten Karimun, Nurhidayat S.Sos, yang juga tim Kelompok Kerja Pembentukan Panwaslu Kecamatan Kabupaten Karimun, menyampaikan bahwa pelaksanaan tes tersebut dilaksanakan dua sesi, yakni pagi dan siang.
“Peserta yang lulus administratif ini, akan dites secara tertulis sistem CAT sebanyak 264 orang, di bagi 2 sesi, setiap sesinya sebanyak 70 orang per Kecamatan,” kata Nurhidayat kepada U&A.com, Sabtu (15/10/22) pagi.
Ia menyampaikan, penyelenggaran tes, dilaksanakan di 3 lokasi yakni SMAN 1 Moro yang diikuti calon panwascam dari Kecamatan Moro pukul 08.00 – 09.30 dan calon panwascam dari Kecamatan Sugie Besar pukul 10.00 – 11.30.
Sedangkan lokasi ke dua yakni di SMPN 1 Kundur diikuti calon panwascam dari Kecamatan Kundur, Kundur Barat dan Kundur Utara pukul 08.00 – 09.30 dan calon panwascam dari Kecamatan Belat, Durai dan Ungar pukul 10.00 – 11.30.
Terakhir di lokasi ke tiga yakni SMAN 1 Karimun diikuti calon panwascam dari Kecamatan Karimun pukul 08.00 – 09.30 dan calon panwascam dari Kecamatan Buru, Selat Gelam dan Belat pukul 10.00 – 11.30. serta calon panwascam dari Kecamatan Tebing pukul 12.30 – 14.00. Terakhir dari Kecamatan Meral Barat pukul 14.30 – 16.00.
“Kemudian hasil dari tes ini, yang ranking 1 sampai 6 kita ambil, masuk tahap wawancara di setiap kecamatan,” terangnya.
Untuk jumlah soal dalam tes tersebut, sebanyak 100 soal dengan waktu 90 menit dan secara garis besar seputar pancasila dan tentang kepemiluan dan studi kasus dalam pemilu tersebut.
“Sesuai juknis tentang pengetahuan pancasila, pemilu, kepemimpinan dan studi kasus kepemiluan, dengan total soal sebanyak 100 dengan waktu yang diberikan 90 menit,” tuturnya.
Kemudian, Nurhidayat berpesan supaya peserta serius dalam mengikuti tes tertulis dengan harapan Bawaslu Karimun mendapatkan panwascam yang berintegritas dan memiliki loyalitas yang tinggi dalam pelaksanaan tugas nantinya.
“Pesan kita supaya serius dalam mengikuti tes ini, dan berharap peserta yang terpilih berintegritas, profesional, dan bertanggung jawab dalam hal tupoksi pekerjaan serta memiliki loyalitas yang tinggi terhadap pekerjaan,” tutup Nurhidayat . (hj)